POSBUMI.COM, PEMALANG – Bupati Pemalang, DR H Junaedi, SH.MM bersama Forkopinda Pemalang di Pendopo Kabupaten Pemalang mengumumkan dua warganya yang dinyatakan positif corona. Ia mengatakan ini adalah kasus pertama positif Corona di Kota Ikhlas setelah sebelumnya sempat bertahan di angka nol alias nihil.
“Dengan ini kami menyampaikan informasi ke masyarakat bahwa ada dua warga kita (Pemalang) dinyatakan positif corona. Hasil tes sudah keluar, yang bersangkutan positif dan masih menjalani perawatan medis,” ungkap Bupati usai menggelar video conference press di Forum Pendopo Pemalang Posko Penanganan (Covid-19). Kamis (02/4/2020)
Bupati menjelaskan, kedua pasien berjenis kelamin laki-laki dan perempuan. Pasien sebelumnya berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan dan pernah perawatan intensif di ruang isolasi RST Bhakti Wira Tamtama, Semarang. Pasien berjenis kelamin laki-laki berumur 61 tahun, sedangkan pasien perempuan berumur 60 tahun.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari nasumber menyebutkan, dua pasien asal Desa Sidorejo Kecamatan Comal, Pemalang. Awalnya mengeluh sakit demam dan sesak nafas, sepulang perjalanan ziarah dari Solo, Yogyakarta dan Kebumen. Setelah menjalani perawatan di RS Siaga Medika Pemalang, Kamis 19 Maret 2020, pasien dilarikan ke rumah sakit rujukan di RS Bhakti Wira Tamtama Semarang dan dinyatakan PDP.
Salah satu pasien yang berjenis kelamin laki-laki, bahkan sempat dipulangkan RS Bhakti Wira Tamtama karena kondisi kesehatannya stabil dan diisolasi secara mandiri di rumahnya. Setelah dilakukan pemeriksaan lanjutan melalui uji lab Sweb, pasien ternyata positif Covid-19.
Ini terungkap setelah pihak RTS Bhakti Wira Tamtama Semarang, Rabu siang 01 April 2020, pada pukul 14.30 WIB, hasil Sweb menyatakan pasien ini positif Covid-19. Atas informasi ini, satgas Gugus Cepat Covid-19 bergerak cepat dan langsung menjemput pasien di rumahnya untuk dilarikan ke RSUD M Ashari Pemalang menjalani pemeriksaan lanjutan.
Meski dinyatakan positif, bupati memastikan saat ini kondisi kedua pasien cenderung stabil. Namun, kedua pasien masih menjalani perawatan di ruang isolasi rumah sakit.
Ia menambahkan, pihaknya saat ini sedang melakukan penelurusan terkait warga lain yang telah melakukan kontak dengan pasien. Ini dilakukan sebagai langkah antisipasi dan pencegahan penyebaran virus dari pasien yang positif.
“Saya mengimbau masyarakat untuk tidak panik dan tetap tenang,” ujarnya.
Bupati mengatakan, Pemkab Pemalang akan melakukan rapat terkait langkah yang akan diambil selanjutnya. Dengan adanya dua warga Pemalang yang positif, akan diambil kebijakan baru untuk penangannya.
Ini adalah kasus positif corona di Kabupaten Pemalang. Sebelum diumumkan ada dua warga yang positif, Pemalang adalah salah satu daerah di Jawa Tengah yang masuk kategori aman pandemi corona.
Saat ini kasus pandemi corona yang masuk dalam kategori orang dalam penanganan (ODP) di Pemalang tercatat 1.749 orang. Dari angka ini, 603 orang dinyatakan selesai. Kasus ODP menyisakan 1.146 orang yang masih dalam penanganan.
“Sementara kasus PDP tercatat 20 orang. 11 pasien masih dalam pengawasan, sedangkan 9 pasien lain sudah sembuh dan dipulangkan. Kasus positif Covid-19 berubah menjadi 2, setelah sebelumnya diangka nol alias nihil,” terangnya
( A’IDIN, ST )