POSBUMI.COM, TANGERANG-BANTEN – Wabah COVID-19 tidak menjadi penghalang bagi mereka yang memiliki niat membangun sebuah rumah kontrakan (ruko) atau lainnya akan tetapi hal tersebut terpantau oleh Tim Investigasi Pos Bumi di lapangan, Selasa (12/05/2020).
Bahwa diduga kuat ada bangunan yang tengah dibangun namun tidak memiliki Ijin Mendirikan Banguna (IMB) seperti bangunan yang berdiri di Jalan Marsekal Suryadharma Kelurahan Selapajang Jaya, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang.
Pasalnya, bangunan dua lantai setengah kata pemilik bangunan yang kami tidak sebutkan namanya saat di konfirmasi melalui saluran by phone WA tanggal 1 Mei 2020.
Bangunan tersebut diduga telah melanggar Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP) Bandara Soekarno Hatta dan juga telah melanggar Peraturan Daerah (Perda) No. 6 tahun 2011 Tentang Ketertiban umum serta Perda No. 17 tahun 2011 tentang Retribusi Perizinan.
Dari hal diatas pada hari Jum’at Tanggal 08 Mei 2020 kami telah melakukan konfirmasi langsung via WA kepada Gupron selaku Kabid Gakumda Satpol PP Kota Tangerang pada beberapa lalu terkait bangunan tersebut agar tidak ada intervensi dari siapapun.
“Silahkan lakukan apa yang harus teman-teman Media lakukan untuk menginformasikan kondisi dilapangan, terkait dengan tugas kami ada prosedur di kami tanpa harus ada intervensi dari manapun” jelas Gupron, pada Jumat (08/05/2020) lalu.
Kemudian karena diduga kuat adanya pelanggaran yang dilakukan oleh pemilik bangunan tersebut maka sangat perlu dilakukan upaya teguran keras dan atau upaya penyegelan secara tegas oleh Gakumda Satpol PP Kota Tangerang demi tertibnya administrasi sebelum si pemilik bangunan memiliki Ijin Mendirikan Bangunan (IMB), akan tetapi sampai detik ini kami melihat Gakumda Satpol PP Kota Tangerang tidak menindak lanjuti dan memproses penertiban bangunan nakal tersebut.
“Sudah saya perintah ke kasi untuk chek ke lapangan dan saya warning ke pasukan agar tidak ada negosiasi ke lapangan” tegas Gupron.
( RED )
