Kawanan Perampok Minimarket Digulung Polisi, Dua Pelaku Ditembak

0
715

POSBUMI.COM, JAKARTA– Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat bersama Unit Reskrim Polsek Metro Taman Sari menggulung kawanan perampok yang beraksi di sebuah Indomaret Jalan Hayam Wuruk, pada Selasa (26/5/2020) lalu.

Sebanyak lima pelaku, dua diantaranya terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas polisi, lantaran saat akan ditangkap mencoba melakukan perlawanan. Namun naas saat  kedua pelaku dibawa ke rumah sakit nyawanya tidak tertolong.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat live streaming melalui akun Instagram @polres_jakbar menjelaskan, memang selama pandemi wabah virus Covid-19 ada sedikit peningkatan beberapa jenis kejahatan salah satunya adalah pencurian dengan pemberatan (Curat), dimana Kapolda Metro Jaya dalam hal ini telah membentuk satgas penanggulangan 3 c plus premanisme

“Kita sama-sama mengetahui baik di media televisi maupun media sosial yang sempat viral adanya kasus perampokan di sebuah minimarket,” ujar Yusri, Jumat (5/6/2020).

Dimana para pelaku menurutnya, dalam menjalankan aksinya selalu menggunakan senjata api maupun senjata tajam dan mereka tidak segan-segan melukai korbannya.

“Kawanan perampok ini menamai kelompok nya dengan kelompok AKAP (antar kota antar provinsi), para pelaku sudah melakukan aksinya di empat TKP,” kata Yusri.

Ia menerangkan, dari ke empat TKP kawanan perampok ini pertama melakukan aksinya di toko Indomaret Taman Sari Jakarta Barat sekitar tanggal 26 Mei 2020, sedangkan untuk TKP kedua sekitar tanggal 20 Mei 2020 pelaku melancarkan aksinya di toko Indomaret kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur,

Selanjutnya di TKP ke tiga tanggal 25 Mei 2020 di Indomaret Rich Palace, Kembangan, Jakarta Barat dan untuk TKP terakhir di Alfamart Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada 2 Juni 2020.

Kawanan perampok ini berjumlah 6 orang, 5 pelaku berhasil diamankan diantaranya berinisial SH alias Sl (31) luka tembak pada kaki sebelah kanan, ZD alias FH (25) luka tembak pada kaki sebelah kanan, AH alias AB (25), sedangkan RH alias HP (23), dan M alias S (21) meninggal dunia tertembus timah panas petugas.

“Pelaku RH alias HP bertugas selaku kapten dalam aksi perampokan dan M alias S membawa senjata api juga sebagai penunjuk jalan sedangkan satu rekannya masih DPO kita masih lakukan proses pengejaran,” ungkapnya.

Sementara Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Audie S Latuheru mengatakan, sesuai dengan penekanan Kapolri selama pandemi wabah virus Covid-19, jajarannya sama sekali tidak menurunkan kwalitas pelayanan kepada masyarakat baik penegakan hukum maupun kegiatan sosial kemanusiaan.

“Saya selalu Kapolres Metro Jakarta Barat mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang selama ini sudah membantu dalam mengungkap berbagai kasus kejahatan dan tidak terlalu lama berkat doa dan dukungan masyarakat kasus tersebut berhasil diungkap,” terangnya.

Dalam kesempatan yang sama Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi menambahkan, kasus perampokan ini berhasil diungkap berkat kerja keras team gabungan dari sat reskrim polres metro jakarta Barat dibawah pimpinan kanit krimum Iptu Dimitri Mahendra dan unit reskrim Polsek Metro Taman Sari dibawah pimpinan Kanit Reskrim Kompol Dicky Fertofan.

“Sebelum melakukan aksinya para pelaku mencari target lokasi yang ditentukan dengan cara masuk ke minimarket lalu berpura-pura sebagai pembeli,” urainya.

Para pelaku dalam aksinya selalu menggunakan jaket yang sama dengan logo khusus Band Punk, Bring Me Tones Horizon.

“Kedepannya agar kejadian ini tidak terulang kembali. Kami akan melakukan kordinasi dengan pihak minimarket untuk meningkatkan penjagaan mandiri,” tandasnya.

Seperti yang diketahui aksi perampokan sebuah minimarket di Taman Sari Jakarta Barat viral di media sosial, terlihat seorang wanita penjaga minimarket ditodong oleh kawan perampok pada Selasa (26/5/2020) lalu.

Terlihat pelaku menodong penjaga minimarket dan meminta diarahkan ke brangkas toko. Para pelaku merampok uang senilai Rp18 juta dan berhasil melarikan diri.

Aksi perampokan itu diketahui terjadi pada pagi hari saat minimarket itu baru saja buka.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here