POSBUMI.COM TANGERANG – Kita terlalu Panik dan Parno dengan Covid-19,padahal Virus ini bisa mati selama kita menjaga kebersihan dan menjaga imun tubuh yaitu dengan meminum vitamin, tentunya tidak ada bedanya dengan Flu-flu biasa lainnya, namun kasus penyebaran Covid-19 ini adalah hasil rekayasa senjata kimia yang bocor sehingga merebak sampai keseluruh belahan dunia.
Selama kita rajin cuci tangan dan mengikuti anjuran Pemerintahan kita berharap insya Allah kita bisa terhinda dari virus tersebut, walaupun di tengah-tengah wabah covid-19 atau virus Corona yang kini menjadi pandemi global tidak dapat dianggap sepeleh , saat ini tercatat 369 orang di Indonesia terinfeksi covid- 19,32 orang meninggal dan 17 orang dinyatakan sembuh.
Untuk temen-temen wartawan, insan pers dan jurnalis adalah pahlawan masa lalu, pahlawan masa kini dan masa depan, banyak kawan-kawan wartawan yang mendapatkan musibah bahkan meninggal dunia saat menjalankan profesinya meliput berita, wartawan harus memberi informasi ke masyarakat bahkan saat ini pentingnya informasi-informasih penting yang harus diketahui publik secara akurat dan transparan.
Tidak sedikit kawan-kawan wartawan yang karena kurang kehati-hatian atau karena kelalaian dan ketidak tahuanya mereka kemudian bermasalah dengan hukum lalu diproses oleh kepolisian dan penegak hukum lainnya.
Dalam menyikapi wabah virus Corona DR.Bahru Navizha SH.SE.MM pada temen-temen wartawan harus aktif turun ke lapangan. Iapun mengatakan namun harus tetap selalu berhati-hati dan selalu menjaga diri sendiri dan keluarga dengan baik.
“ Dengan memakai masker dan hindari bersentuhan atau berjabat tangan langsung dengan orang lain,serta sering cuci tangan dengan sabun atau anti septik lainnya,bila ada yang mengajak berjabatan tangan hendaknya di tolak dengan senyum ramah hingga orang lain tidak tersinggung,’’ papar Bahru saat dikonfirmasi Pemred posbumi.(red)