Polisi Amankan 23 Pelaku Tawuran di Tambora Jakarta Barat

0
721

POSBUMi.COM, JAKARTA– Polisi menangkap 23 pemuda yang melakukan tawuran antara kelompok pemuda Setia Kawan, Gambir, Jakarta Pusat dengan kelompok pemuda pangkalan bemo Tambora, Jakarta Barat, pada Selasa, (12/5) lalu

Tawuran tersebut pecah di Kp. Duri Selatan RT 12/04 Kelurahan Duri Selatan, Tambora, Jakarta barat, akibat insiden tersebut seorang anggota kepolisian Ipda I Gusti Ngurah Astawa Panit Reskrim Polsek Tambora mengalami luka bacok senjata tajam pada punggung sebelah kanan saat melerai tawuran tersebut

“Ipda Ngurah mengalami luka bacok dengan panjang sekitar 12 cm dengan kedalaman sekitar 7 cm, anggota kami yang mengalami luka bacok telah menjalani perawatan intensif,” ujar Kapolsek Tambora Kompol Iver Soon Manosoh dalam keterangannya, Kamis, (14/5/2020).

Ia menjelaskan kejadian tersebut berawal mula sewaktu piket buser mendapat informasi dari warga Durri Selatan telah terjadi tawuran antara kelompok pemuda Setiakawan, Gambir, Jakarta Pusat dengan kelompok pemuda pangkalan bemo Tambora Jakarta barat

Menerima adanya informasi tersebut kemudian anggota buser Polsek Tambora yang dipimpin Panit Reskrim Ipda I Gusti Ngurah Astawa mendatangi lokasi kejadian.

“Setibanya dilokasi team buser berusaha melerai kedua kelompok yang sedang saling lempar batu, botol dan panah, tak hanya itu kedua kelompok pemuda tersebut saling mengarahkan letusan mercon diantara kedua kelompok tersebut,” kata Iver.

Namun menurutnya, kelompok pemuda Setia Kawan terus mendesak kearah pangkalan bemo Tambora, Jakarta Barat.

Saat itu Ipda Ngurah berusaha membubarkan tawuran dengan memberikan tembakan peringatan ke udara namun tidak dihiraukan, Tiba-tiba ada pemuda yang membacok dari arah belakang.

“Akibat insiden tersebut panit reskrim Polsek Tambora mengalami luka bacokan dengan panjang sekitar 12 cm dengan kedalaman sekitar 7 cm selanjutnya team buser yang melihat kejadian tersebut langsung membawa ke rumah sakit sumber waras untuk mendapatkan pengobatan,” ungkap Iver.

Tidak lama kejadian tersebut team gabungan dari Polsek Tambora, team Jatanras dan team resmob serta team pemburu preman Polres Metro Jakarta Barat tiba dilokasi dan mendapatkan pengarahan tentang tehnis cara bertindak dilapangan operasi sajam dan operasi penangkapan terhadap pelaku tawuran tersebut

Dari hasil operasi tersebut diantara kelompok pemuda Setia Kawan dengan pangkalan bemo tambora jakarta barat sebanyak 23 pemuda berhasil diamankan diantaranya 14 pemuda warga Kelurahan Duri Selatan, Tambora, Jakarta Barat, sedangkan dari kelompok Setia Kawan berhasil diamankan 9 orang pemuda.

“Barang bukti yang berhasil disita 2 buah Celurit, 14 anak panah, 1 buah HP serta 1 unit mobil toyota avanza dalam kondisi pecah kaca belakang dan samping serta puluhan baru dan pecahan botol,” jelasnya.

Dari hasil penangkapan tersebut didapati informasi yang melakukan pembacokan terhadap Ipda Ngurah berinisial DL (DPO ), dan AL adalah pelaku yang membawa senjata tajam.

Kapolsek tambora menambahkan, kegiatan operasi ini dilakukan guna menimbulkan efek jera kepada para pelaku untuk tidak mengulangi kejadian serupa.

Guna mempertanggung jawabkan atas perbuatannya para pemuda yang berhasil diamankan dikenakan pasal 170 KUHP, pasal 406 KUHP jo pasal 55,56 KUHP serta UU darurat no 12 th 1951 tentang senjata tajam.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here