POSBUMI.COM, PEMALANG – Pasien Dalam Pantauan ( PDP ) Covid-19 Asal Taman dan Comal Pemalang yang masing masing dirawat dari Rumah Sakit M. Ashari dan Rumah Sakit Margono Purwokerto, meninggal dunia.
Dari kedua Pasien tersebut yakni anak laki-laki berusia 9 bulan asal Kec.Taman meninggal pada Sabtu 18 April 2020 yang dimakamkan pukul 02.00 dini hari. Kemudian PDP Asal Comal berjenis Perempuan ( 45 ) tahun dimakamkan 19 April 2020 pagi ini. Mereka sebelumnya merupakan daftar pasien dalam pantauan yang dirawat Rumah Sakit M. Ashari Pemalang.
Dengan kejadian itu, PemKab Pemalang bersama Polri, TNi serta elemen lain, langsung bergerak cepat dengan langkah seribu melakukan gerakan peduli masyarakat. Langkah kebersamaan dan kesinambungan itu diawali dengan tindakan melakukan penggalian makam dan sekaligus pemakamannya.
Pemakaman dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) dan Dinas Kesehatan ( Dinkes ) Kabupaten Pemalang diikuti Polri dan TNI.
Sementara itu, Bupati Pemalang yang juga Ketua Gugus Tugas Covid-19, Junaedi,
menginformasikan bahwa PDP yang dirujuk dari rumah sakit setempat ke Rumah Sakit Margono masih dalam usia sembilan ( 9 ) bulan telah meninggal dunia.
Dari itu Bupati mengatakan, atas nama Ketua Gugus tugas dan jajarannya turut berbela sungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan.
“Semoga keluarga yang di tinggalkan di beri ketabahan serta keikhlasan,” ucapnya
Bupati mengingatkan,semakin hari peredaran virus ( Covid – 19 ) kelihatan intensitasnya semakin meningkat.
“Maka saya mengharapkan kepada warga Pemalang untuk mengikuti protokol kesehatan,” ujarnya
Hal itu menurut Bupati meruapakan salah satu mencegah beredarnya virus Corona.
Untuk pencegahan itu Bupati mengatakan,
kita harus jaga jarak, hindari kerumunan yang sifatnya masal.
“Jangan lupa sering seringlah cuci tangan dengan sabun,” ujar Bupati.
“Saya yakin dan perlu kita patuhi kalau minimal sudah memutus mata rantai beredarnya virus (Covid-19),” kata Bupati. (A’IDIN, ST&WASKITO)