POSBUMI.COM, TANGERANG – Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang, H. Turidi Susanto kecam perlakuan oknum yang melakukan pencekalan, intimidasi dan diskriminasi terhadap salah satu wartawan atau jurnalis saat bertugas, serta harus diusut secara tuntas.
Hal tersebut diungkapkan karena, tindakan kekerasan, intimidasi serta diskriminasi terhadap tugas peliputan teman wartawan atau Jurnalis masih sering saja terjadi. Bahkan baru saja intimidasi dan diskriminasi tersebut menimpa salah seorang wartawan atau jurnalis foto Media Indonesia (MI) yang sedang bertugas meliput peristiwa kebakaran di Gereja Christ Cathedral, Serpong Tangerang Selatan, Senin (27/O4/2020).
“Kaitan masalah kekerasan, intimidasi dan diskriminasi yang dialami wartawan atau jurnalis, saya kira itu upaya membungkam kebebasan informasi yang terbuka buat publik, harus ada penyelidikan yang tuntas sehingga oknum yang melakukan kekerasan dapat diproses dan diusut tuntas sesuai dengan perundang-undangan kebebasan pers,” ujarnya, saat dihubungi pagi ini.
Menurutnya, perihal kecaman dari insan pers dan organisasi pers, memang harus disuarakan, mengingat tugas jurnalis selama ini harus kita hargai dalam perkembangan informasi.
“Saya kira teman-teman jurnalis ini punya fungsi dalam bertugas baik dalam memberitakan kejadian yang terjadi, sehingga berita dilahirkan dengan baik dan sesuai fakta dilapangan,” ucap Turidi.
Turidi yang juga Sekretaris DPC Gerinda Kota Tangerang, mengaku sangat geram mendengar perlakuan oknum gereja yang tidak pantas kepada teman-teman wartawan atau jurnalis.
“Dan Intinya tolong segera usut tuntas kekerasan terhadap teman wartawan atau jurnalis yang telah mencederai kebebasan pers,” tandasnya.
( RED )