POSBUMI.COM– KOTA TANGERANG– kejadian kronologi yang di alami oleh dua orang pedagang kecil yang berinisial (IS) dan (SL) kedua orang ini menjual makanan ringan ke pedagang yang berada di lingkungan dalam pasar, akhir nya dari pihak keamanan pasar melihat kejadian tersebut, kemudian pedagang kecil di bawa ke kantor yang berada di dalam pasar, akhirnya 2 orang pedagang makanan ringan ini di hakimi oleh oknum TNI dengan mencambuki badannya memakai selang dan menyunduti rokok di bagian tubuhnya.
Wiyono selaku PLT kepala pasar induk mengatakan,” bahwa warga tanah tinggi akan secepatnya akan menyampaikan keluh kesahnya kepada direksi (Hartono) atas kekerasan yang dilakukan oleh keamanan Pasar Induk Tanah Tinggi Kota Tangerang.” Katanya.
Sementara Boy Hadi selaku lurah tanah tinggi menjelaskan,” jangan sampai ada kekerasan, kalau memang ada warga kami yang bersalah silahkan gunakan jalur hukum dan negara ini kan negara hukum” Jelasnya.
“Sadam yang di pangil akrab selaku tokoh pemuda Tanah Tinggi berharap kepada PD. Pasar agar keamanan pasar di ganti yang melakukan kekerasan beserta pimpinan keamanannya, dan kami menagih janji dari pihak pasar bahwa dulu pernah menjanjikan kepada warga tanah tinggi, bahwa pasar akan mempekerjakan 60% warga tanah tinggi khususnya.
Menambahkan,” sadam, dan warga meminta jangan di batasi di saat mereka berjualan kriuk, air mineral dan lain-lain ke lapak- lapak selama prosedur dagang tidak dengan cara paksa. Dan kami berharap tdk terjadi lagi kekerasan yang di lakukan pihak pasar kepada warga selama warga menjual makanan ke lapak dengan cara tidak memaksa, saat di konfirmasi lewat WA.” Harapnya.
(Red)
